Kamis, 01 Februari 2018

YUM Offline (LOCAL REPOSITORY) LINUX

Linux adalah sistem operasi (OS) yang open source atau tersedia untuk publik secara gratis. Sebelum menjalankan aplikasi di Linux diperlukan instalasi terhadap library pendukung. Beberapa library dari linux perlu di install secara manual. Banyak tutorial melakukan instalasi library secara online atau langsung di repositorynya. Jika anda tidak memiliki koneksi internet ataupun intenet terhalang oleh server proxy, ada cara untuk menginstall library-library secara offline melalui DVD installer. Metode ini disebut local repository. Beberapa library telah disertakan didalam CD/DVD installer linux. Dan berikut ini saya akan mencoba jelaskan bagaimana untuk memanfaatkanya.

Langkah-langkahnya

  1. Anda harus melihat folder CD linux anda. Jika anda install linux dengan menggunakan GUI anda dapat menemukannya di folder '/media' dan lanjut ke langkah selanjutnya(3). Dan jika belum anda perlu mount terlebih dahulu ke folder media.
  2. Anda ikuti langkah seperti dibawah ini untuk mount dan membuat direktori [Code 1].
  3. Selanjutnya anda perlu menkonfigurasi file yum yang ada di path '/etc/yum.repos.d/rhel-source.repo' [Code 2].
  4. Anda dapat menyesuaikan konfigurasinya terutama di baseurl ke sesuai dengan lokasi mount cdrom anda (khusus untuk yang install dari GUI) .
  5. Silahkan anda coba untuk install suatu library dengan 'yum update'/ 'yum install gcc*'.
  6. Silahkan mencoba.
[Code 1]
[root@localhost /]# mkdir /media/rhel/
[root@localhost /]# mount /dev/cdrom /media/rhel/
mount: block device /dev/sr0 is write-protected, mounting read-only

[Code 2]


Note:
Kelemahan dari menggunakan local repository ini, adalah library yang disediakan kadang tidak mendukung software yang di install karena kurang up to date. Sehingga mau tidak mau anda harus download library nya melalui online repository atau melakukan downgrade software yang di install 😂.